Tema 9 : Benda Benda Di Sekitar Kita
Subtema 2 : Benda Benda Dalam Kegiatan Ekonomi
Pembelajaran : 2
Muatan Pembelajaran :
1. B. Indonesia : ciri ciri iklan media elektronik
2. IPA : Campuran dan Contohnya
3. SBdP : Pola lantai tari kreasi daerah
Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Anak sholeh sholehah, apa kabarnya hari ini ? semoga selalu sehat, semangat dan ceria serta selalu dalam lindungan Allah SWT. anak anak yang sholeh dan sholehah, berikut ini materi yang akan kita pelajari hari ini :
Tujuan Pembelajaran :
- Siswa memahami ciri ciri iklan media elektronik
- Siswa memahami benda Campuran dan Contohnya
- Siswa memahami Pola lantai tari kreasi daerah
Pada Pembelajaran 2 Tema 9 Subtema 2 Benda dalam Kegiatan Ekonomi kita akan belajar tentang, contoh produk iklan elektronik, pengertian iklan elektronik, kelengkapan unsur-unsur iklan elektronik, materi termasuk zat tunggal, zat campuran homogen, dan zat campuran heterogen, menjelaskan kembali tentang pola lantai tarian daerah, memperagakan pola lantai, menjelaskan dengan tepat pola lantai tarian daerah. Tulisan ini hanya sebagai panduan saja ketika mengikuti proses pembelajaran bersama Bapak/ Guru. Berikut ini kegiatan pembelajarannya..
Di ruang keluarga, Siti sering ditemani ayah mencari informasi dari internet melalui komputer. Sementara itu, adik didampingi ibu duduk di kursi nonton televisi. Keluarga Siti hidup rukun. Kerukunan keluarga Siti juga tampak saat bekerja sama membersihkan rumah.
Ayo Mengamati
Perhatikan alat-alat elektronik yang ada di ruang keluarga Siti berikut.
1. Televisi
Sebagai salah satu media elektronik, televisi mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan sosial masyarakat. Televisi berfungsi untuk menghibur, mendidik, dan memberi informasi. Televisi memberikan banyak informasi bagi pemirsa. Salah satu bentuk informasi yang ditayangkan televisi adalah iklan.
Dalam kehidupan sehari-hari, iklan telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat pada umumnya. Televisi mempunyai banyak keunggulan dalam menyampaikan iklan. Oleh karena itu, iklan melalui televisi lebih menarik dan mempunyai nilai pesan yang tinggi. Televisi sebagai media audio visual menayangkan iklan yang dapat dilihat, didengar, dan ditunjang dengan teks, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat.
2. Radio
Sama halnya dengan televisi, radio juga mempunyai fungsi penting bagi masyarakat umum. Fungsi radio yaitu sebagai sarana penerangan, pendidikan, hiburan, dan sarana propaganda. Bukti bahwa radio mempunyai fungsi sebagai sarana propaganda terlihat dengan banyaknya pemasangan. iklan yang memilih siaran radio sebagai sarana pemasangan iklannya. Iklan radio berupa kombinasi dari bunyi dan kata-kata (voice) dan efek suara (sound effect). Iklan radio hanya dapat didengar tidak dapat dilihat seperti iklan televisi. Oleh karena itu, radio dikenal sebagai media audio
3. Komputer
Seperti televisi dan radio, komputer juga sebagai media elektronik. Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas. Komputer mampu menerima input, memproses input sesuai instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi. Ketika dihubungkan dengan layanan internet, komputer bisa menjadi sarana promosi atau iklan bisnis. Banyak perusahaan besar, pribadi, dan pengusaha yang menggunakan layanan internet di komputernya untuk mempromosikan atau mengiklankan produknya. Layanan internet di komputer sebagai sarana promosi atau iklan dapat menjangkau wilayah yang sangat luas dengan biaya murah.
Itulah peralatan elektronik yang ada di ruang keluarga Siti. Televisi, radio, dan layanan internet di komputer ternyata mempunyai salah satu fungsi yang sama, yaitu sebagai sarana promosi atau iklan. Oleh karena itu, ada istilah iklan elektronik. Berdasarkan media yang menyajikan iklan elektronik, televisi radio, dan layanan internet di komputer dapat disebut sebagai unsur iklan elektronik. Masih ingatkah kamu dengan pengertian iklan elektronik?
Ayo Berlatih
Apakah yang dimaksud iklan elektonik?
Tuliskan dalam kolom berikut.
Iklan elektronik adalah iklan yang disampaikan melalui media elektronik, misalnya radio, televisi, dan internet
Dalam menyajikan iklan elektronik harus memperhatikan beberapa unsur iklan agar menarik perhatian masyarakat seperti berikut. Berikut secara umum dijelaskan mengenai unsur iklan agar menarik.
- Perhatian (Attention) Iklan yang baik harus dapat menarik perhatian masyarakat umum.
- Minat (Interest) Setelah mendapat perhatian, unsur iklan harus ditingkatkan menjadi minat. Apabila minat sudah ada, maka akan timbul rasa ingin tahu secara rinci dalam diri konsumen.
- Keinginan (Desire) Iklan hendaknya mencakup cara untuk menggerakkan keinginan konsumen.
- Rasa Percaya (Conviction) Untuk mendapat rasa percaya dalam diri konsumen, sebuah iklan harus ditunjang berbagai kegiatan peragaan. Kegiatan peragaan di antaranya seperti pembuktian atau sebuah kata-kata.
- Tindakan (Action) Tindakan merupakan tujuan akhir dari produsen untuk menarik konsumen agar membeli atau menggunakan produk dan jasanya.
Kamu telah mengetahui unsur-unsur iklan secara umum. Sekarang, coba sebutkan unsur-unsur iklan elektronik pada radio, televisi, dan internet. Lakukan kegiatan dengan mengisi kolom berikut.
Unsur Iklan Elektronik | |||
---|---|---|---|
No. | Radio | Televisi | Internet |
1. | Kombinasi dari bunyi dan kata-kata dan efek suara. | Kombinasi dari suara, gambar, gerak. dan tulisan | Kombinasi dari suara, gambar, gerak. dan tulisan |
2. | Perhatian | Perhatian | Perhatisan |
3. | Minat | Minat | Minat |
4. | Keinginan | Keinginan | Gerak |
5. | Rasa percaya | Rasa Percaya | Rasa Percaya |
6. | Tindakan | Tindakan | Tindakan |
Beri penilaian terhadap iklan-iklan elektronik pada gambar. Apakah iklan itu sesuai dengan unsur-unsur yang ada? Sertakan pula alasan penilaianmu terhadap iklan tersebut. Kaitkan alasanmu dengan unsur-unsur iklan elektronik.
Iklan 1
Penilaian:
Iklan di atas kurang memenuhi unsur-unsur iklan elektronik.
Alasan:
Iklan tersebut tidak menjelaskan keunggulan produk dan nama produk sehingga kurang menarik
Iklan 2
Penilaian:
Iklan di atas cukup menarik
Alasan:
Iklan tersbut cukup menarik karena didalamnya terdapat penjelasan keunggulan produk dan ada juga nama dan gambar produk.
Iklan 3
Penilaian:
Iklan tersebut sangat menarik perhatian.
Alasan:
Iklan berisi keunggulan produk dan nama dan gambar produk sehingga menarik perhatian
Siti dan adik selesai membersihkan ruang keluarga. Ibu dan ayah pun selesai membersihkan halaman dan lingkungan rumah. Saatnya keluarga Siti beristirahat. Siti dan keluarganya beristirahat di ruang keluarga sambil menonton televisi. Sebelum menyajikan minuman, ibu menanyakan minuman yang diinginkan ayah, Siti, dan adik. Ternyata minuman yang diinginkan ayah,
Siti, dan adik berbeda-beda. Ayah ingin kopi panas, Siti ingin air putih dingin, dan adik ingin es teh. Berbeda lagi dengan minuman yang diinginkan ibu Siti. Beliau menginginkan teh panas. Siti membantu ibu menyiapkan minuman. Ibu menyiapkan hidangan kecilnya. Ibu ingin membuat bakwan. Adonan bakwan sudah ibu siapkan sebelum memulai bekerja bakti membersihkan rumah. Jadi, ibu tinggal menggorengnya. Inilah adonan bakwan yang siap digoreng ibu.
Coba kamu perhatikan adonan bakwan yang dibuat Ibu Siti. Adonan bakwan yang terdiri atas tepung terigu dan sayuran tidak tercampur secara merata. Materi dalam adonan sifat dan bentuknya masih kelihatan. Berdasarkan ciri adonan tersebut, dapat kamu ketahui bahwa adonan bakwa yang siap digoreng Ibu Siti merupakan zat campuran heterogen. Ibu segera menggoreng adonan bakwan.
Sementara itu, Siti sibuk menyiapkan berbagai minuman. Inilah minuman yang dibuat Siti.
- Air dalam gelas pada gambar hanya terdiri atas satu zat, yaitu air mineral. Air dalam gelas tersebut tidak berubah rasa dan tidak berubah bentuk. Oleh karena itu, air putih dalam gelas tersebut merupakan zat tunggal.
- Segelas es teh yang dibuat Siti merupakan zat campuran heterogen. Contoh campuran heterogen adalah teh dengan air. Selain itu, ada perasan jeruk nipis dan es.
- Segelas kopi yang dibuat Siti pada gambar merupakan perpaduan tiga materi, yaitu air, gula putih, dan bubuk kopi. Perhatikan dasar gelas pada adonan kopi tersebut. Dalam dasar gelas tampak adanya endapan kopi yang tidak larut sempurna dengan air dan gula. Berdasarkan ciri adonan kopi tersebut dapat kamu pahami bahwa air kopi termasuk zat campuran heterogen.
- Segelas teh manis yang dibuat Siti pada gambar merupakan perpaduan tiga materi yaitu air, teh, dan gula putih. Perpaduan antara air, gula, dan teh pada gelas tampak tercampur merata atau sempurna. Materi (air, teh, dan gula putih) tidak memisah. Berdasarkan ciri teh manis tersebut dapat kamu pahami bahwa teh manis termasuk zat campuran homogen.
Kamu telah mengetahui beberapa contoh zat pada materi. Sekarang, diskusikan dengan teman satu kelompokmu untuk mencari contoh lain materi yang termasuk zat tunggal, zat campuran homogen, dan zat campuran heterogen. Berikan alasan mengapa materi tersebut termasuk zat tunggal, zat campuran homogen, atau zat campuran heterogen. Setiap kelompok minimal membuat lima contoh materi. Buatlah laporan hasil diskusi kelompokmu. Kumpulkan hasilnya kepada Bapak/Ibu Guru untuk dinilai.
Laporan Hasil Diskusi | ||
---|---|---|
Anggota Kelompok | : | Wawan, Siti, Dayu, Iwan, Made, Budi |
Hasil diskusi | : | |
Materi: 1, Zat Tunggal Contoh zat tunggal diantaranya : Tembaga, Berlian, Gula murni, Garam dapur, Baking soda, Besi, Air, Emas murni (24 karat), Sulfur (Belerang), dan Timah. Alasan : Karena komposisinya konstan/tetap dan memiliki sifat yang sama (konsisten) di seluruh bagiannya 2. Zat Campuran Honogen Contoh zat campuran homogen antara lain :Kuningan, Stainless stell, Tenol, Cuka, Baja, Air garam, Sirop, Udara Perunggu. Alasan : Karena tidak terlihat lagi batas-batas antara zat-zat yang dicampurkan 3. Zat Campurab Heterogen Contoh zat campuran heterogen diantanya : Campuran kapur dan pasir, Adonan cor beton, Pizza<, Air kapur, Air Kopi, Es dawet, Es campur. Alasan : Karena masih terlihat bidang batas antara zat-zat yang tercampur tersebut |
Ayo Mengamati
Siti dan ibu selesai bersamaan. Siti dan ibu membawa air dan hidangannya ke ruang tamu. Sementara itu, ayah dan adik Siti sedang menonton pertunjukan tari di televisi. Siti tertarik pada tarian yang ditampilkan penari di televisi. Setiap tarian menampilkan berbagai variasi pola lantai. Ingatkah kalian yang dimaksud pola lantai?
“Wah, bagus ya, Yah! Formasi penarinya berubah-ubah, teriak Siti”. Pada waktu masih kecil, Ayah Siti pandai menari. Ayah Siti juga sering ikut latihan menari di keraton. Oleh karena itu, Ayah Siti paham betul apa yang diserukan oleh Siti. Ayah pun menanggapi seruan Siti, “Itu yang dinamakan variasi pola lantai, Nak”. Kemudian, ayah menerangkan mengenai pola lantai kepada Siti.
Gambar 1 menunjukkan pola lantai yang dilalui oleh seorang penari. Gambar 2 menunjukkan garis di lantai yang dibuat oleh formasi kelompok.
Pada dasarnya, ada dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung. Garis lurus memberikan kesan sederhana tetapi kuat. Sedangkan garis lengkung memberikan kesan lembut tetapi lemah.
1. Pola Lantai Vertikal (Lurus)
Ciri pola lantai vertikal (lurus) adalah penari membentuk garis vertikal, yaitu garis lurus dari depan ke belakang atau sebaliknya. Pola lantai ini banyak digunakan pada tari klasik. Pola lurus memberi kesan sederhana tetapi kuat. Berikut gambar pola lantai vertikal.
2. Pola Lantai Diagonal
Pada pola lantai diagonal, penari berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri. Berikut gambar pola lantai diagonal.
3. Pola Lantai Garis Melengkung
Pada pola lantai garis melengkung, penari membentuk garis lingkaran, pola lantai lengkung ular, dan pola lantai angka delapan. Berikut contoh pola lantai garis melengkung.
Ayo Berkreasi
Bentuklah kelompok yang terdiri atas lima anak. Buatlah lima contoh bentuk pola lantai yang ditulis atau digambar pada selembar kertas. Dari bentuk pola lantai yang kalian buat tersebut, coba peragakan di depan guru dan kelompok lain.
Siti mengangguk-angguk setelah mendengar penjelasan ayahnya. Tidak lupa Siti berterima kasih kepada ayahnya. Ibu mengajak ayah, Siti, dan adik menikmati hidangan kembali sambil menonton acara televisi selanjutnya.
Tarian daerah merupakan kekayaan khazanah budaya bangsa. Sudah seharusnyalah kita peduli terhadap tarian daerah. Bentuk kepedulian terhadap tarian daerah dapat kamu tunjukkan dengan cara menyaksikan tarian daerah, mengamati gerakan pola lantai tarian daerah, dan belajar tarian daerah. Siapa lagi yang akan peduli terhadap kebudayaan negeri sendiri jika bukan kita sendiri. Coba kamu renungkan jika warga negara Indonesia tidak ada yang mengenali tari-tarian daerah sendiri. Apa yang akan terjadi?
Tentu kita akan malu, jika tidak mengenal tarian daerah Indonesia. Justru orang asing yang mempelajari dan pandai menarikannya. Artinya, mereka saja tertarik. Mengapa kita tidak tertarik dengan tarian Indonesia? Mari kita hargai budaya kita. Alangkah bagusnya jika di kelasmu banyak yang menguasai berbagai tari daerah. Kita akan bangga, bukan? Mari kita pelihara budaya Indonesia.;
Ayo Berlatih
Kamu telah mengetahui pengertian pola lantai tarian daerah. Sekarang, coba kamu cari contoh gerakan tarian daerah dari internet atau dari kaset video tarian daerah. Mintalah Bapak/Ibu/Saudara untuk mendampingimu saat mengamati gerak tarian daerah tersebut. Tuliskan tarian yang kamu amati dan pola lantai tariannya. Lakukan kegiatan ini secara kelompok.
Gerakan tari piring pada umumnya adalah meletakkan dua piring di atas dua telapak tangan. Penari mengayunkan piring dalam gerakan-gerakan yang cepat, diselingi dengan mendentingkan piring atau dua cincin di jari penari terhadap piring yang dibawanya. Pada akhir tarian, biasanya piring-piring yang dibawakan oleh para penari dilemparkan ke lantai dan para penari akan menari di atas pecahan-pecahan piring.Pola lantai yang dipergunakan dalam tari piring adalah lingkaran besar dan kecil, horizontal, dan vertikal.
Ayo Renungkan
Apa yang sudah kamu pelajari hari ini? Apakah kamu sudah memahami semua kegiatan yang kamu lakukan hari ini? Adakah yang ingin kamu tanyakan kepada teman, Bapak atau Ibu Guru terkait dengan materi yang kamu pelajari?Ayo, bertanyalah untuk kemajuan dirimu.
Hari ini saya telah belajar ;Sikap percaya diri, bekerja sama, dan bertanggung jawab Pengetahuan tentang iklan elektronik, materi zat tunggal, zat campuran homogen, dan zat campuran heterogen, pola lantai karya tari. Keterampilan terantan mengidentifikasikan, mengomunikasikan, berkreasi. Saya sudah memahami semua pelajaran hari ini. Saya ingin menanyakan apa perbedaan iklan televisi, elektronik dan internet?
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bertanyalah kepada kedua orang tuamu. Apakah waktu kecil mereka suka menari atau melihat pertunjukan karya tari? Apakah tarian yang mereka lakukan juga menggunakan pola lantai? Tanyakan pola lantai yang mereka peragakan atau mereka lihat. Tuliskan pada selembar kertas, lalu kumpulkan kepada gurumu.
Pada waktu kecil saya suka menari dan melihat pertunjukan tari. Tarian yang saya lihat adalah tari saman dari aceh. Tari saman menggunakan pola lantai garis lurus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar