Minggu, 19 Juli 2020

Materi Pembelajaran Tematik : Senin, 20 Juli 2020

MATERI KELAS 4 SEMESTER 1
PEMBELAJARAN 1 TEMA 1 INDANYAH KEBERSAMAAN SUB TEMA 1 KEBERAGAMAN BUDAYA BANGSAKU

MUATAN BI KD 3.3 DAN 4.3
Tahukah kamu bahwa Indonesia terdiri atas banyak pulau, suku bangsa, tarian, rumah adat, serta agama? Ayo, kita cari tahu lebih jauh tentang keberagaman itu.

Ayo Membaca
Indonesia terdiri atas berbagai macam suku bangsa dan budaya, namun tetap dalam satu wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keberagaman tersebut merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. Kita wajib mensyukurinya. Berikut adalah bacaan tentang keberagaman budaya Indonesia.

Bacalah teks berikut dalam hati!

PAWAI BUDAYA
Pawai Budaya sangat menarik bagi warga Kampung Babakan. Pawai ini selalu menampilkan keragaman budaya Indonesia. Udin dan teman-teman tidak pernah bosan menanti rombongan pawai lewat. Tahun ini mereka datang ke alun-alun untuk melihat pawai tersebut. Kakek Udin pun terlihat sabar menanti. Terdengar suara gendang yang menandakan rombongan pawai semakin dekat.
Di barisan pawai terdepan terlihat rombongan dari Maluku. Rombongan laki-laki mengenakan kemeja putih, jas merah, dan topi tinggi dengan hiasan keemasan. Rombongan perempuan mengenakan baju Cele. Baju ini terdiri dari atasan putih berlengan panjang serta rok lebar merah. Langkah mereka diiringi oleh suara Tifa, alat musik dari Maluku. Bunyinya seperti gendang, namun bentuknya lebih ramping dan panjang. Budaya Maluku sangat unik dan menarik.
Budaya Bali terkenal karena bunyi musiknya yang berbeda. Rombongan dari Bali membunyikan alat musik daerahnya, Ceng-Ceng namanya. Alat ini berbentuk seperti dua keping simbal yang terbuat dari logam. Nyaring bunyinya ketika kedua keping ini dipadukan.
Rombongan dari Bali diikuti oleh rombongan dari Toraja. Wanita Toraja memakai pakaian adat yang disebut baju Pokko. Rombongan laki-laki menggunakan pakaian adat yang disebut Seppa Tallung Buku. Rombongan Toraja membunyikan alat musik khas mereka, Pa’pompang namanya. Alat musik ini berupa suling bambu besar yang bentuknya seperti angklung. Unik bentuknya, unik pula bunyinya. Budaya Toraja sangat menarik untuk dipelajari.
Udin dan teman-teman senang melihat pawai budaya. Selalu ada hal baru yang mereka perhatikan setiap tahun. Pakaian adat dari berbagai suku di Indonesia selalu menyenangkan untuk diamati. Benar kata Ibu Udin, kebudayaan Indonesia memang sangat beragam. Kaya dan mengagumkan.

Gagasan Utama/Pokok dan Gagasan Pendukung Suatu Teks
Paragraf adalah rangkaian kalimat yang di susun secara berurtan sehngga membentuk satu pikiran utama. Setiap bacaan biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf memiliki gagasan pokok yang diperkuat oleh gagasan pendukung.
Gagasan Utama/pokok adalah ide utama yang dibahas dalam suatu bacaan, bisa berupa kalimat inti atau pokok paragraf. Gagasan utama letaknya bisa di awal, akhir, atau awal dan akhir paragraf.

Gagasan pendukung adalah uraian atau tambahan informasi untuk gagasan pokok.
Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menentukan gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf.

   1.  Bacalah paragraf dengan cermat!
  2.  Cermati kalimat pertama hingga terakhir pada setiap paragraf!
  3.  Temukan kalimat utama dan kalimat penjelas dalam suatu paragraf!
  4.  Apakah kalimat pertama merupakan gagasan pokok atau gagasan penjelas?
  5.  Apakah kalimat kedua yang merupakan gagasan pokok?
  6.  Teruslah membaca kalimat demi kalimat hingga gagasan pokok paragraf ditemukan. Ingat, gagasan pokok sebagai isi atau inti paragraf dapat terletak di awal, akhir, awal dan akhir, atau di seluruh paragraf.

Tulislah nomor urut di sebelah kiri pada setiap paragraf dengan nomor 1 sampai 5. Bersama teman kelompokmu, jawablah pertanyaan berikut untuk paragraf pertama!

No.
Paraggraf
Gagasan Utama
Gagasan Pendukung
1.
Paragraf 1
Pawai budaya menarik perhatian warga Kampung Babakan
Pawai ini selalu menampilkan keragaman budaya Indonesia
2.
Paragraf 2
Di barisan pawai terdepan terlihat rombongan dari Maluku
Rombongan laki-laki mengenakan kemeja putih, jas merah, dan topi tinggi dengan hiasan keemasan. 
3.
Paragraf 3
Budaya Bali terkenal karena bunyi musiknya yang berbeda
Rombongan dari Bali membunyikan alat musik daerahnya, Ceng-Ceng namanya
4
Paragraf 4
Rombongan dari Bali diikuti oleh rombongan dari Toraja
Wanita Toraja memakai pakaian adat yang disebut baju Pokko
5
Paragraf 5
Udin dan teman-teman senang melihat pawai budaya
Selalu ada hal baru yang mereka perhatikan setiap tahun.



Setelah mendapatkan informasi di atas, jawablah pertanyaan berikut.
1.   Apakah bacaan di atas semua berasal dari daerah asal yang sama?
2.   Apakah orang mempunyai ciri khas daerah yang sama? Jelaskan! Tidak
3.   Bagaimana sikap yang seharusnya kalian tunjukkan terhadap perbedaan yang ada?


MUATAN IPA KD 3.1 DAN 4.1
Ayo Mengamati
Pengertian Bunyi
Bunyi adalah suara yang dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda tersebut dapat berupa benda padat, gas, dan cair.
1.    Syarat Terjadinya Bunyi.
a.    Ada medium atau zat perantara. Contohnya suara petir dapat kita dengar karena ada udara.
b.    Ada sumber bunyi. Contohnya senar gitar, membran gendang, atau pita suara.
c.     Ada pendengar yaitu manusia dan hewan.
2.   Sumber Bunyi
Benda-benda yang menghasilkan bunyi disebut Sumber Bunyi. Contohnya gitar akan menghasilkan bunyi jika di petik, suling akan menghasilkan bunyi jika di tiup dan lain sebagainya.

Selain kaya akan budaya, tarian, dan makanan khas daerah, Indonesia juga kaya akan jenis alat musik. Berikut adalah contoh alat musik yang dimiliki oleh berbagai suku di Indonesia. Cara memainkannya berbeda-beda.
Kecapi yang berasal dari Jawa Barat dimainkan dengan cara dipetik.
Angklung yang berasal dari Jawa Barat dimainkan dengan cara digoyangkan.
Saluang yang berasal dari Sumatra Barat dimainkan dengan cara ditiup.
Kendang yang berasal dari Jawa barat dan Tifa dari Papua dimainkan dengan cara dipukul.

Tulislah nama alat musik tradisional lain yang kamu ketahui! Jelaskan asal alat musik itu, cara memainkannya, serta cara terjadinya bunyi pada alat musik tersebut!
No.
Nama Alat Musik
Asal Daerah
Cara memainkan dan cara terjadinya bunyi
1.
Suling
Jawa Barat
Alat tersebut dimainkan dengan cara ditiup sehingga menimbulkan getaran pada seruling dan getaran menghasilkan bunyi.
2.
Tifa
Maluku dan Papua
Alat ini dimainkan dengan cara dipukul. Bagian yang dipukul berbentukm membran yang terbuat dari kulit. Getaran dari membran akan menggetarkan udara yang ada dalam tabung.
3.
Kendang
Jawa Tengah
Kendang pada prinsipnya sama dengan tifa yaitu alat musik pukul dengan membran yang terbuat dari kulit. Ketika membran dipukul maka udara dalam kendang akan ikut bergetar
4.
Angklung
Jawa Barat
Angklung dimainkan dengan cara menggoyangkan batang bambu. Angklung dapat berbunyi karena benturan tabung resonator besar dan tabung resonator terkecil dengan tabung dasar. Getaran yang dihasilkan diperkuat oleh resonator sehingga bisa menghasilkan bunyi. 
5.
Kecapi
Jawa Barat
Bentuk kecapi adalah sebuah kotak kayu yang diatasnya berjajar dawai/senar, kotak kayu tersebut berguna sebagai resonatornya. 
6.
Gong
Jawa tengah
Gong dimainkan dengan cara dipukul.  Bentuk gong adalah bulat, lingkaran, dan mempunyai titik di tengahnya sebagai pusat resonansi dengan bentuk yang lebih menonjol.

Ayo berlatih!
Amati benda-benda yang ada di sekitarmu. Ambillah lima benda yang kamu anggap sebagai sumber bunyi. Pastikan bahwa benda yang kamu temukan berbeda cara membunyikannya (ditiup, digesek, dipetik, dipukul, atau ditekan).
No.
Nama Benda
Cara Menghasilkan Bunyi
1.
2.


3.


4.


5.



Menurutmu, bagaimana bunyi dapat dihasilkan oleh benda-benda tadi?
Segala macam bentuk bunyi berasal dari benda yang bergetar. Getaran dari suatu benda akan mengakibatkan udara di sekitarnya bergetar. Getaran tersebut menimbulkan gelombang bunyi di udara. Benda-benda yang bergetar dan menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.

Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan gas. Akan tetapi, bunyi tidak dapat merambat pada ruang hampa.



MUATAN IPS KD 3.2 DAN 4.2
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak perbedaan yang kita temui, mulai dari perbedaan agama, suku, ras, hingga warna kulit. Sebagaimana halnya sebuah permainan musik yang terdiri atas berbagai alat musik, kehidupan nyata yang penuh dengan perbedaan pun dapat berdampingan dengan baik, asalkan setiap orang dapat saling menghargai keberagaman.

Keberagaman Budaya
Indonesia memiliki banyak Pulau. Pulau-pulau tersebut terdiri dari bermacam-macam kebudayaan yang terdapat suku bangsa, tarian adat, rumah adat, agama, senjata tradisional dan lain lain. Keberagaman tersebut menjadi iri khas suatu daerah di Indonesia. Walaupun Indonesia memiliki berbagai macam perbedaan namun tetap dalam satu wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keberagaman tersebut merupakan kekayaan yang tak ternilai harganya. Oleh karena itu, keragaman budaya haru di lestarikan dan di jaga.

BENTUK-BENTUK KERAGAMAN DI INDONESIA
Indonesia memiliki keragaman sosial dan budaya. Keragaman tersebut meliputi hal-hal berikut.
1.     Keragaman Suku Bangsa
2.    Keragaman Bahasa
3.    Keragaman Rumah Adat
4.    Keragaman Tarian
5.    Keragama Pakaian Tradisional
6.    Keragaman Senjata Tradisional
7.    Keragaman Alat Musik Tradisional
 

Tidak ada komentar:

Pb. 4 Kelas 5B Senin 13 Mei 2024 Tema 9 Subtema 2 Pembelajaran 4

  Tema 9                      : Benda Benda Di Sekitar Kita Subtema 2                 : Benda Benda Dalam Kegiatan Ekonomi Pembelajaran     ...