MATERI
KELAS 4 SEMESTER 1
PEMBELAJARAN
1 TEMA 1 INDANYAH KEBERSAMAAN SUB TEMA 1 KEBERAGAMAN BUDAYA BANGSAKU
MUATAN BI
KD 3.3 DAN 4.3
Tahukah kamu bahwa
Indonesia terdiri atas banyak pulau, suku bangsa, tarian, rumah adat, serta
agama? Ayo, kita cari tahu lebih jauh tentang keberagaman itu.
Ayo Membaca
Indonesia terdiri atas
berbagai macam suku bangsa dan budaya, namun tetap dalam satu wadah Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keberagaman tersebut merupakan anugerah
dari Tuhan Yang Maha Esa. Kita wajib mensyukurinya. Berikut adalah bacaan
tentang keberagaman budaya Indonesia.
Bacalah teks berikut dalam hati!
PAWAI
BUDAYA
Pawai
Budaya sangat menarik bagi warga Kampung Babakan. Pawai ini selalu menampilkan
keragaman budaya Indonesia. Udin dan teman-teman tidak pernah bosan menanti
rombongan pawai lewat. Tahun ini mereka datang ke alun-alun untuk melihat pawai
tersebut. Kakek Udin pun terlihat sabar menanti. Terdengar suara gendang yang
menandakan rombongan pawai semakin dekat.
Di
barisan pawai terdepan terlihat rombongan dari Maluku. Rombongan laki-laki
mengenakan kemeja putih, jas merah, dan topi tinggi dengan hiasan keemasan.
Rombongan perempuan mengenakan baju Cele. Baju ini terdiri dari atasan putih
berlengan panjang serta rok lebar merah. Langkah mereka diiringi oleh suara
Tifa, alat musik dari Maluku. Bunyinya seperti gendang, namun bentuknya lebih
ramping dan panjang. Budaya Maluku sangat unik dan menarik.
Budaya
Bali terkenal karena bunyi musiknya yang berbeda. Rombongan dari Bali
membunyikan alat musik daerahnya, Ceng-Ceng namanya. Alat ini berbentuk seperti
dua keping simbal yang terbuat dari logam. Nyaring bunyinya ketika kedua keping
ini dipadukan.
Rombongan
dari Bali diikuti oleh rombongan dari Toraja. Wanita Toraja memakai pakaian
adat yang disebut baju Pokko. Rombongan laki-laki menggunakan pakaian adat yang
disebut Seppa Tallung Buku. Rombongan Toraja membunyikan alat musik khas
mereka, Pa’pompang namanya. Alat musik ini berupa suling bambu besar yang
bentuknya seperti angklung. Unik bentuknya, unik pula bunyinya. Budaya Toraja
sangat menarik untuk dipelajari.
Udin dan
teman-teman senang melihat pawai budaya. Selalu ada hal baru yang mereka
perhatikan setiap tahun. Pakaian adat dari berbagai suku di Indonesia selalu menyenangkan
untuk diamati. Benar kata Ibu Udin, kebudayaan Indonesia memang sangat beragam.
Kaya dan mengagumkan.
Gagasan Utama/Pokok dan
Gagasan Pendukung Suatu Teks
Paragraf adalah rangkaian
kalimat yang di susun secara berurtan sehngga membentuk satu pikiran utama.
Setiap bacaan biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf memiliki
gagasan pokok yang diperkuat oleh gagasan pendukung.
Gagasan Utama/pokok adalah ide
utama yang dibahas dalam suatu bacaan, bisa berupa kalimat inti atau pokok paragraf.
Gagasan utama letaknya bisa di awal, akhir, atau awal dan akhir paragraf.
Gagasan pendukung adalah uraian
atau tambahan informasi untuk gagasan pokok.
Berikut beberapa langkah
yang dapat dilakukan untuk menentukan gagasan pokok dan gagasan pendukung
setiap paragraf.
1. Bacalah paragraf dengan cermat!
2. Cermati kalimat pertama hingga terakhir pada setiap
paragraf!
3. Temukan kalimat utama dan kalimat penjelas dalam suatu
paragraf!
4. Apakah kalimat pertama merupakan gagasan pokok atau
gagasan penjelas?
5. Apakah kalimat kedua yang merupakan gagasan pokok?
6. Teruslah membaca kalimat demi kalimat hingga gagasan
pokok paragraf ditemukan. Ingat, gagasan pokok sebagai isi atau inti paragraf
dapat terletak di awal, akhir, awal dan akhir, atau di seluruh paragraf.
Tulislah nomor urut di
sebelah kiri pada setiap paragraf dengan nomor 1 sampai 5. Bersama teman
kelompokmu, jawablah pertanyaan berikut untuk paragraf pertama!
No.
|
Paraggraf
|
Gagasan Utama
|
Gagasan Pendukung
|
1.
|
Paragraf 1
|
Pawai budaya menarik perhatian warga Kampung Babakan
|
Pawai ini selalu menampilkan keragaman budaya
Indonesia
|
2.
|
Paragraf 2
|
Di barisan pawai terdepan terlihat rombongan dari
Maluku
|
Rombongan laki-laki mengenakan kemeja putih, jas
merah, dan topi tinggi dengan hiasan keemasan.
|
3.
|
Paragraf 3
|
Budaya Bali terkenal karena bunyi musiknya yang
berbeda
|
Rombongan dari Bali membunyikan alat musik
daerahnya, Ceng-Ceng namanya
|
4
|
Paragraf 4
|
Rombongan dari Bali diikuti oleh rombongan dari
Toraja
|
Wanita Toraja memakai pakaian adat yang disebut baju
Pokko
|
5
|
Paragraf 5
|
Udin dan teman-teman senang melihat pawai budaya
|
Selalu ada hal baru yang mereka perhatikan setiap
tahun.
|
Setelah mendapatkan
informasi di atas, jawablah pertanyaan berikut.
1. Apakah bacaan
di atas semua berasal dari daerah asal yang sama?
2. Apakah orang
mempunyai ciri khas daerah yang sama? Jelaskan! Tidak
3. Bagaimana
sikap yang seharusnya kalian tunjukkan terhadap perbedaan yang ada?
MUATAN IPA
KD 3.1 DAN 4.1
Ayo Mengamati
Pengertian Bunyi
Bunyi adalah suara yang
dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda tersebut dapat berupa benda padat,
gas, dan cair.
1. Syarat
Terjadinya Bunyi.
a. Ada
medium atau zat perantara. Contohnya suara petir dapat kita dengar karena ada
udara.
b. Ada
sumber bunyi. Contohnya senar gitar, membran gendang, atau pita suara.
c. Ada
pendengar yaitu manusia dan hewan.
2. Sumber
Bunyi
Benda-benda yang menghasilkan
bunyi disebut Sumber Bunyi. Contohnya gitar akan menghasilkan bunyi
jika di petik, suling akan menghasilkan bunyi jika di tiup dan lain sebagainya.
Selain kaya akan budaya,
tarian, dan makanan khas daerah, Indonesia juga kaya akan jenis alat musik.
Berikut adalah contoh alat musik yang dimiliki oleh berbagai suku di Indonesia.
Cara memainkannya berbeda-beda.
Kecapi yang
berasal dari Jawa Barat dimainkan dengan cara dipetik.
Angklung yang
berasal dari Jawa Barat dimainkan dengan cara digoyangkan.
Saluang yang
berasal dari Sumatra Barat dimainkan dengan cara ditiup.
Kendang yang
berasal dari Jawa barat dan Tifa dari Papua dimainkan dengan
cara dipukul.
Tulislah nama alat musik tradisional lain yang kamu ketahui! Jelaskan asal alat musik itu, cara memainkannya, serta cara terjadinya bunyi pada alat musik tersebut!
Tulislah nama alat musik tradisional lain yang kamu ketahui! Jelaskan asal alat musik itu, cara memainkannya, serta cara terjadinya bunyi pada alat musik tersebut!
No.
|
Nama Alat Musik
|
Asal Daerah
|
Cara memainkan dan cara
terjadinya bunyi
|
1.
|
Suling
|
Jawa Barat
|
Alat tersebut dimainkan dengan cara ditiup sehingga
menimbulkan getaran pada seruling dan getaran menghasilkan bunyi.
|
2.
|
Tifa
|
Maluku dan Papua
|
Alat ini dimainkan dengan cara dipukul. Bagian yang
dipukul berbentukm membran yang terbuat dari kulit. Getaran dari membran akan
menggetarkan udara yang ada dalam tabung.
|
3.
|
Kendang
|
Jawa Tengah
|
Kendang pada prinsipnya sama dengan tifa yaitu alat musik
pukul dengan membran yang terbuat dari kulit. Ketika membran dipukul maka
udara dalam kendang akan ikut bergetar
|
4.
|
Angklung
|
Jawa Barat
|
Angklung dimainkan dengan cara menggoyangkan batang
bambu. Angklung dapat berbunyi karena benturan tabung resonator besar
dan tabung resonator terkecil dengan tabung dasar. Getaran yang dihasilkan
diperkuat oleh resonator sehingga bisa menghasilkan bunyi.
|
5.
|
Kecapi
|
Jawa Barat
|
Bentuk kecapi adalah sebuah kotak kayu yang
diatasnya berjajar dawai/senar, kotak kayu tersebut berguna sebagai
resonatornya.
|
6.
|
Gong
|
Jawa tengah
|
Gong dimainkan dengan cara dipukul. Bentuk
gong adalah bulat, lingkaran, dan mempunyai titik di tengahnya sebagai pusat
resonansi dengan bentuk yang lebih menonjol.
|
Ayo berlatih!
Amati benda-benda yang ada
di sekitarmu. Ambillah lima benda yang kamu anggap sebagai sumber bunyi.
Pastikan bahwa benda yang kamu temukan berbeda cara membunyikannya (ditiup,
digesek, dipetik, dipukul, atau ditekan).
No.
|
Nama Benda
|
Cara Menghasilkan Bunyi
|
1.
|
||
2.
|
|
|
3.
|
|
|
4.
|
|
|
5.
|
|
|
Menurutmu, bagaimana bunyi
dapat dihasilkan oleh benda-benda tadi?
Segala macam bentuk bunyi
berasal dari benda yang bergetar. Getaran dari suatu benda akan mengakibatkan
udara di sekitarnya bergetar. Getaran tersebut menimbulkan gelombang bunyi di
udara. Benda-benda yang bergetar dan menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.
Bunyi dapat merambat
melalui benda padat, cair, dan gas. Akan tetapi, bunyi tidak dapat merambat
pada ruang hampa.
MUATAN IPS
KD 3.2 DAN 4.2
Dalam kehidupan
sehari-hari, banyak perbedaan yang kita temui, mulai dari perbedaan agama,
suku, ras, hingga warna kulit. Sebagaimana halnya sebuah permainan musik yang
terdiri atas berbagai alat musik, kehidupan nyata yang penuh dengan perbedaan
pun dapat berdampingan dengan baik, asalkan setiap orang dapat saling
menghargai keberagaman.
Keberagaman Budaya
Indonesia memiliki banyak
Pulau. Pulau-pulau tersebut terdiri dari bermacam-macam kebudayaan yang
terdapat suku bangsa, tarian adat, rumah adat, agama, senjata tradisional dan
lain lain. Keberagaman tersebut menjadi iri khas suatu daerah di Indonesia.
Walaupun Indonesia memiliki berbagai macam perbedaan namun tetap dalam satu
wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keberagaman tersebut merupakan
kekayaan yang tak ternilai harganya. Oleh karena itu, keragaman budaya haru di
lestarikan dan di jaga.
BENTUK-BENTUK KERAGAMAN DI
INDONESIA
Indonesia memiliki
keragaman sosial dan budaya. Keragaman tersebut meliputi hal-hal berikut.
1. Keragaman
Suku Bangsa
2. Keragaman
Bahasa
3. Keragaman
Rumah Adat
4. Keragaman
Tarian
5. Keragama
Pakaian Tradisional
6. Keragaman
Senjata Tradisional
7. Keragaman
Alat Musik Tradisional
Tidak ada komentar:
Posting Komentar