Rabu, 21 September 2022

Tema 1 subtema 1 kelas 5 Pb 3 & 4

Muatan IPA

Tulang penyusun rangka tubuh manusia

 


Tulang merupakan jaringan yang tersusun dari sel dan didominasi oleh osteoid, yaitu matrix collagen ekctracelular. Osteoid inilah yang membuat tulang menjadi kuat dan kaku, karena osteoid dimineralisasi deposit yaitu deposit calsium hydroxyapatite.

 

Fungsi tulang bagi tubuh manusia, yaitu : o Sebagai penegak atau penahan tubuh. o Sebagai pemberi bentuk pada tubuh.

o Sebagai pelindung organ tubuh vital.

o Sebagai tempat dimana sel darah merah dibentuk.

o Sebagai tempat penyimpan cadangan lemak yang terdapat di sumsum

kuning.

o Sebagai tempat menyimpan kalsium dan fosfor.

o Sebagai tempat melekatnya otot.

 

Tulang penyusun rangka tubuh manusia pada umumnya dapat dibagi menjadi 3

bagian, yaitu :

a. Jenis Tulang Berdasarkan Letak

b. Jenis Tulang Berdasarkan Jaringan yang Menyusunnya

                             c.  Jenis Tulang Berdasarkan Bentuknya

 

Jenis Tulang Berdasarkan Jaringan Penyusunnya

Tulang berdasarkan jaringan penyusunnya dibagi menjadi 2, yaitu:

1. Tulang Keras

 

                                Sifat tulang keras ini memang kaku dan keras, sehingga disebut tulang keras,                      yang tersusun dari zat fosfor dan kapur. Seiring bertambahnya usia seseorang,             semakin banyak zat kapur, semakin keras dan kaku pula tulangnya. Hal ini menyebabkan tulang mudah patah.

Disebut tulang rawan karena memang sifatnya yang liat dan sangat lentur. Zatantarselnya juga banyak mengandung zat kapur dan zat perekat.Zat perekat biasanya juga disebut kolagen, dan sangat berperan dalam penyambungan tulang jika terjadi tulang patah atau retak. Tulang rawan dapat kita jumpai di area hidung, telinga, sambungan antartulang dan juga di setiap ujung tulang keras. 

 

Muatan  IPS

 
Ø    Luas wilayah Indonesia adalah 5,2 juta km2. Jumlah penduduk Indonesia ±254 Juta

Jiwa.

Ø    Letak Negara Indonesia

     Letak geografis : Indonesia terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia, dan dikelilingi dua samudra yaitu Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Indonesia terletak di benua Asia, tepatnya Asia Tenggara.

        Letak astronomis : Indonesia terletak antara 60 LU 110 LS dan 950 BT 1410

BT.  Indonesia  dilalui  garis  khatulistiwa  sehingga  memiliki  dua  musim  yaitu musim penghujan dan kemarau, serta satu iklim yaitu iklim tropis.

Ø    Batas wilayah Indonesia

Utara                : Malaysia, Singapura, Filipina

Selatan             : Australia, Timor Leste

Barat                : Samudra Hindia

Timur               : Papua Nugini dan Samudra Pasifik

Ø    Wilayah Indonesia sangat strategis (berada pada posisi silang), memiliki keuntungan berdasarkan letak geografis:

a.   Posisi silang dua benua dan dua samudera membuat Indonesia berada di jalur lalu lintas internasional.

b.   Indonesia kaya budaya, suku bangsa, bahasa daerah, dan adat istiadat.

c.   Kaya hasil laut seperti ikan, kerang, minyak bumi, dll.

d.   Indonesia beriklim tropis sehingga memiliki hutan luas dan lebat yang kaya

berbagai jenis tumbuhan dan hewan.

e.   Kaya peradaban dunia: kebudayaan Islam, Hindu, Budha, Kristen, dll.

Ø    Dampak yang diakibatkan oleh letak dan kondisi geografis bangsa Indonesia sebagai negara maritim atau kepulauan.

a)  Komunikasi dan interaksi antarpenduduk menjadi lebih mudah, baik antarwarga Indonesia maupun orang Indonesia dengan warga asing. Hal ini didukung adanya kemajuan teknologi di bidang pelayaran antarpulau dan antarnegara.

b)  Terjadinya pembauran, percampuran, atau peleburan nilai-nilai antarpulau dan antarnegara.

c)   Munculnya perkampungan-perkampungan etnis tertentu, seperti pecinan dan

kampung arab.

d)  Terjadinya Perubahan perilaku masyarakat karena pengaruh masuknya pola dan nilai perilaku dari pulau, daerah, maupun negara lain.

e)  Terjadinya perpindahan ilmu, pengetahuan, dan teknologi.

 

v  Kondisi Geografis Pulau- Pulau Di Indonesia

Ø  Pulau Jawa (Pulau terpadat)

a.   Sebutan lain Pulau Jawa : Java b.   Luas wilayah : 126.700 km2

c.   Puncak tertinggi : Semeru (3,676 m)

d.   Penduduk : Pulau Jawa merupakan pulau yang terpadat penduduknya per kilometer persegi di Indonesia.

e.   Agama penduduk : Mayoritas penduduk Pulau Jawa menganut agama Islam.

f.    Suku penduduk :

-   Jawa Barat : suku Sunda.

-   Jawa Timur : suku Madura, suku Jawa, suku Osing, suku Tengger.

-   Jawa Tengah : suku Jawa, suku Samin, suku Karimun, suku Kangean.

-   DKI Jakarta : suku Betawi.

Batas

Tetangga P. Jawa

Perairan yang mengelilingi

Barat

Sumatera

Selat Sunda

Timur

Bali

Selat Bali dan Selat Madura

Utara

Kalimantan

Laut Jawa

Selatan

Pulau Natal

Samudra Hindia

 

 
-   Yogjakarta : suku Jawa. g.   Batas wilayah Pulau Jawa

 

 

h.   Kondisi geografis Pulau Jawa :

Pulau Jawa merupakan wilayah terluas ke lima di Indonesia dan merupakan pulau terbesar ke 13 di dunia. Pulau yang relatif muda dan sebagian besar terbentuk dari aktivitas vulkanik dengan deretan gunung-gunung  berapi membentuk  jajaran yang terbentang dari timur hingga barat dengan endapan aluvia sungai. Oleh karena itu, sebagian besar tanah di Pulau Jawa adalah tanah yang subur.

Di Pulau Jawa sendiri terdapat 38 gunung berapi. Gunung tertinggi di Jawa adalah Gunung Semeru (3.676 m), sedangkan gunung berapi paling aktif di Jawa dan bahkan di Indonesia adalah Gunung Merapi (2.968 m) serta Gunung Kelud (1.731 m). Gunung Salak berada di Provinsi Jawa Barat. Sungai Citarum berada di  Provinsi  Jawa  Barat.  Danau/Waduk  Saguling, waduk  Jatiluhur, waduk Cirata berada di provinsi Jawa Barat.

 


Tidak ada komentar:

Pb. 5 Kelas 5B Rabu 22 Mei 2024 Tema 9 Subtema 3 Pembelajaran 5

Tema 9                       : Benda Benda Di Sekitar Kita Subtema 3                 :  Manusia dan Benda di Lingkungannya Pembelajaran     ...