MATERI AJAR KELAS 6
Hari/ Tanggal   : Selasa, 21 Januari 2020
Tema 7              : Kepemimpinan
Sub Tema 1      : Pemimpin di Sekitarku
PB                     : 3
Muatan            : PPKN, IPS, Bahasa Indonesia

Ayo Membaca 
Pak Abdi 
      Pemimpin yang baik adalah orang yang mau terus belajar dari siapa saja Sebagai ketua RT yang dicintai warganya, Ibu Erika banyak belajar dari Pak Abdi. Beliau seorang Lurah Kampung Palapa, yang letaknya bersebelahan dengan Kampung Sehat Melati.
  Seperti banyak orang lainnya, Ibu Erika terinspirasi atas keberhasilan Pak Abdi menggalang warga untuk menjaga kehidupan beragama dan kerukunan beragama. Seperti yang dirasakan oleh Ibu Erika hari ini, ketika menghadiri undangan peringatan Hari Kemerdekaan di Kampung Palapa. Ibu Erika mendengarkan pidato Pak Abdi.
  “Warga Kampung Palapa. Sudah lebih dari enam puluh delapan tahun negara kita berdiri mandiri, merdeka dari penjajah. Setiap tahun kita berkumpul merayakannya, bukan tanpa tujuan. Aneka lomba dan kegiatan makan bersama adalah bentuk syukur kita atas kebebasan untuk hidup berkarya dan ungkapan terima kasih kita atas jasa para pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan ini.” “Wargaku tercinta, satu hal penting yang tak akan bosan saya sampaikan, adalah agar kita selalu menjaga perilaku kita sesuai tuntunan agama. Aneka kegiatan yang kita lakukan dalam memperingati kemerdekaan ini harus selalu kita dasari dengan rasa syukur kita atas anugerah Tuhan. 
        Dengan izin Tuhan Yang Maha Esa, para pahlawan berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan negara kita.” “Kini, marilah kita mengisi kemerdekaan ini dengan berbagai kegiatan positif. Semua kegiatan, hendaklah kita niatkan sebagai ibadah kepada Tuhan. Dengan begitu semoga Tuhan meridhoi semua yang kita lakukan.” “Selamat berpesta memperingati kemerdekaan bangsa, wargaku. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melindungi dan menuntun langkah kita. 
         Semoga desa kita semakin maju. Semoga seluruh warga semakin makmur dan bahagia.” Hati Ibu Erika bergemuruh seiring tepuk tangan seluruh warga yang hadir. Sekali lagi, Pak Abdi memberinya inspirasi. Seorang pemimpin harus selalu mengajak warganya untuk selalu menerapkan nilai-nilai ketuhanan dalam kehidupan sehari-hari.

Ayo Berdiskusi
Kamu telah membaca teks “Pak Abdi”. Diskusikan jawaban pertanyaan- pertanyaan berikut dengan kelompokmu.
1. Nilai-nilai kepemimpinan apakah yang dimiliki Pak Abdi?  
2. Manfaat apa yang diperoleh penduduk dari program atau kegiatan Pak Abdi?
3. Apakah Pak Abdi sudah mengajak penduduknya mengamalkan nilai-nilai ketuhanan dalam  
    kehidupan? Jelaskan!
4. Apa yang dapat kamu teladani dari Pak Abdi? Berdasarkan jawabanmu, buatlah tulisan tentang Pak 
    Abdi tersebut. Kamu juga dapat menggambar sosoknya sesuai imajinasimu.
  
Pak Abdi menunjukkan penerapan nilai ketuhanan dalam masyarakat.
Apa sajakah bentuk- bentuk penerapan nilai ketuhanan dalam kehidupan sehari-hari?
Berikut adalah nilai-nilai yang terkandung dalam sila kesatu Pancasila, yaitu “Ketuhanan yang Maha Esa”.
1. Percaya dan takwa terhadap Tuhan yang Maha Esa.
2. Mengembangkan sikap hormat-menghormati dan bekerja sama antarpemeluk agama dan penganut 
    kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuhan yang Maha Esa.
3. Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan yang 
    Maha Esa.
4. Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan yang Maha Esa adalah masalah yang menyangkut 
    hubungan pribadi manusia dengan Tuhan yang Maha Esa.
5. Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai agama dan  
    kepercayaan masing-masing.
6. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan yang Maha Esa kepada orang 
     lain.

Ayo Berdiskusi
1. Identifikasilah penerapan nilai-nilai ketuhanan itu dalam kehidupanmu sehari-hari.
2. Tuliskan pendapatmu mengenai pelaksanaan kehidupan beragama di lingkungan sekitarmu. Tuliskan 
    tugasmu, lalu presentasikan di depan teman-teman dan guru. Lakukan bergantian.

Negara kita menjunjung penerapan nilai-nilai ketuhanan. Bagaimana hubungan kita dengan negara lain?
Negara kita berperan aktif dalam kerja sama antarnegara, misalnya dengan negara-negara ASEAN.

Ayo Mengamati 
Perhatikan gambar peta negara-negara Asia Tenggara di bawah ini.


Carilah jawaban pertanyaan-pertanyaan berikut pada buku-buku referensi di perpustakaan sekolahmu. Lakukan bersama teman sekelompokmu.
  1. Negara apa saja yang masuk dalam wilayah Asia Tenggara?
  2. Negara apa saja yang masuk sebagai anggota ASEAN?
  3. Apa sumber daya yang menjadi keunggulan tiap negara ASEAN?
  4. Apa produk yang dihasilkan dan diekspor oleh tiap negara anggota ASEAN? Ke negara mana
           produk tersebut diekspor?
  5. Apa produk yang diimpor tiap negara ASEAN? Dari negara mana produk tersebut diimpor?
  6. Apa peran Indonesia dalam bidang ekonomi di ASEAN?
      Tuliskan hasil laporanmu dalam bentuk yang menarik. Kamu dapat membuatnya dalam bentuk
      paparan atau diagram.
Pada Pembelajaran 1 dan 2, kamu telah membaca teks pidato.
Pada bacaan “Pak Abdi” di awal pembelajaran 3 ini juga terdapat teks pidato.
Keseluruhan teks pidato itu memuat hal-hal pokok yang sama.
Teks pidato harus memuat hal-hal pokok berikut.
1. Salam pembuka Berisi kalimat sapaan (selamat pagi, selamat siang, selamat malam, dan lain-lain)
2. Pendahuluan Memaparkan topik permasalahan yang akan dibahas.
3. lnti
 Berisi pembahasan topik secara lengkap. Kalimat ajakan atau bujukan digunakan untuk mengajak 
    pendengar melakukan kegiatan yang diharapkan.
4. Penutup Penyampaian rangkuman atau intisari topik yang telah disampaikan.
5. Salam penutup Berisi kalimat salam penutup seperti “terima kasih”.
Identifikasilah unsur-unsur pokok pada pidato dalam bacaan “Pak Abdi”.
1. Tuliskan unsur-unsur:
2. salam pembuka,
3. pendahuluan,
4.  inti,
5. penutup, dan salam penutup dari pidato tersebut.
Lakukan bersama kelompokmu, lalu diskusikan hasilnya bersama kelompok-kelompok lain.
  
Sub Tema 1    : Pemimpin di Sekitarku
PB                   : 4
Muatan          : PPKN, IPS, Bahasa Indonesia

Bacalah bacaan berikut.
Hebatnya Dokter Kami

       Ia adalah Dokter Rana, seorang dokter muda yang sederhana dan terampil Ayahnya adalah mantan kepala desa kami yang telah meninggal dunia. Dokter Rana baru kembali ke desa kami dua tahun yang lalu, setelah sepuluh tahun lebih merantau ke ibukota. Ia memperoleh beasiswa di Fakultas Kedokteran dan setelah lulus ia praktik di Rumah Sakit Umum Kabupaten.
  Semenjak ia pulang dan praktik di balai kesehatan desa, aku sering mendengar perbincangan warga yang heran atas keputusan Dokter Rana untuk kembali ke desa. Bukankah penghasilan sebagai dokter di kota jauh lebih besar?
   Dokter Rana bercerita bahwa cita-citanya menjadi dokter dulu muncul karena melihat kesadaran hidup sehat masyarakat desa yang sangat rendah. Sungai dipakai untuk mandi, mencuci, dan membuang hajat, lalu airnya dikonsumsi. Hasil bumi dan peternakan tidak dimanfaat- kan untuk membentuk pola makan sehat. Warga lebih suka menjualnya ke kota dan uangnya digunakan untuk membeli makanan instan. Selama praktik di kota, Dokter Rana terbayang terus kondisi desanya. Ia merasa bahwa seharusnya ilmu yang dimilikinya sebagai seorang dokter dapat bermanfaat untuk kampung halamannya sendiri.
  “Jadi Pak Andri, saya ini pulang untuk memenuhi niat saya ketika menerima beasiswa, yaitu mensejahterakan warga desa tempat saya lahir dan dibesarkan,” ujar Dokter Rana pada ayahku. Sejak pulang, Dokter Rana memang aktif membina para remaja dan keluarga muda. Ia memberikan penyuluhan tentang pentingnya mencuci tangan, memasak air, pola makan sehat, dan imunisasi. Baginya, generasi muda adalah perantara terbaik untuk menyampaikan misi meningkatkan kesadaran hidup sehat masyarakat desa. Sebagai anak kepala desa, Dokter Rana sering mendengar cerita almarhum ayahnya bahwa banyak warga takut berobat karena tidak mampu membayar. Tak ingin hal ini terjadi, maka diumumkannya bahwa warga dapat membayar jasanya dengan sampah. Ya, sampah! Sampah kering jenis apa saja yang dapat didaur ulang. Botol plastik, botol kaca, koran bekas, bahkan kemasan bekas, diterima oleh Dokter Rana. Cara ini membuat warga aktif dan bijak mengelola sampah. Sungguh kreatif dan cerdas cara Pak Dokter mendidik warga.
  Seperti mendiang ayahnya, Dokter Rana menjadi sosok yang dicintai warga desa. Ia menjadi teladan melalui dedikasi, tanggung jawab, dan kerendahhatiannya dalam menolong warga. Apabila aku besar nanti, aku ingin seperti Dokter Rana. Akan kukejar cita-citaku menjadi guru dan aku akan kembali untuk membangun kampung halamanku.
  Buku Siswa SD/MI Kelas VI

Ayo Berdiskusi
Seorang dokter, guru, kepala sekolah, atau pemimpin lainnya memiliki tempat yang berbeda saat bekerja. Namun, kepemimpinan mereka sangat penting bagi orang-orang di sekitarnya.
1. Menurutmu, apa yang akan terjadi apabila para pemimpin tersebut tidak memiliki nilai-nilai
    kepemimpinan yang baik?
2. Kepada siapa saja pemimpin tersebut bertanggung jawab? Apa yang perlu disyukuri oleh seorang
    pemimpin? Diskusikan jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut. Sampaikan hasil diskusi
    kelompokmu di depan kelompok-kelompok lain dan gurumu.
 Pekerjaan dokter Rana adalah pengabdian bagi kemanusiaan.

 Banyak orang merasa senang dengan adanya dokter Rana.
 Kita pun seharusnya menerapkan nilai- nilai kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari.
 Misalnya, dengan memberi pertolongan semampu kita.
  
Berikut adalah nilai-nilai yang terkandung dalam sila kedua Pancasila, yaitu “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”

1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk
    Tuhan yang Maha Esa.
2. Mengakui persamaan derajat, persaman hak, serta kewajiban setiap manusia, tanpa membeda-
    bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, dan warna kulit.
 3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
4. Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
5. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
6. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
8. Berani membela kebenaran dan keadilan.
9. Mengembangkan sikap saling menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.

Ayo Menulis
1. Berikanlah contoh penerapan nilai-nilai kemanusiaan itu dalam kehidupanmu sehari-hari.
2. Apa pendapatmu mengenai pelaksanaan nilai-nilai kemanusiaan di lingkungan sekitarmu?
    Tuliskan tugasmu, lalu presentasikan di depan teman-teman dan guru. Lakukan bergantian.


1. Carilah informasi mengenai peristiwa-peristiwa berikut. Carilah dari buku- buku referensi di 
    perpustakaan sekolahmu.
2. Dari informasi yang kamu kumpulkan, buatlah laporan mengenai peran Indonesia dalam bidang politik 
    di ASEAN.


Ayo Berdiskusi
Pada Pembelajaran 3, kamu telah mengidentifikasi hal-hal pokok dalam teks pidato.
Bersama kelompokmu, carilah satu teks pidato.
Selanjutnya, identifikasilah hal-hal pokok dalam pidato tersebut. Ingatlah untuk selalu menuliskan kosakata dalam bentuk baku.
Bacakan hasil diskusi kelompokmu di depan kelompok–kelompok lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KESIMPULAN PEMBELAJARAN, Hari : Selasa, 1 Agustus 2023, Tema 1 : Organ Gerak Hewan dan Manusia, Subtema 2 : Manusia dan Lingkungan, Pembelajaran : 2

Hari : Selasa, 1 Agustus 2023, Tema 1 : Organ Gerak Hewan dan Manusia, Subtema 2 : Manusia dan Lingkungan, Pembelajaran : 2

Hari : Senin, 8 Mei 2023, Tema 9 : Benda-Benda di Sekitar Kita, Subtema 2 : Benda dalam Kegiatan Ekonomi, Pembelajaran 5